Tunjungsari102A

"apalah arti sebuah nama" agaknya gw kurang satuju dengan ungkapan itu. pastinya ada maksud, makna dan pastinya harapan dari si pemberi nama untuk nama yg diajukannya itu. Dan oleh karenanya, izinkan saya,memberi nama blog ini dgn "Tunjungsari 102A" sbg bentuk hormat saya atas apa yg telah "mereka" berikan pada saya. Terima kasih ya ALLAH, Rabb semesta alam, karena "mereka" semua telah memberi warna baru pada hidup ini sekaligus mengenalkan saya dengan apa yg disebut "pertemanan"

Selasa, 14 April 2009

Melihat Indonesia di Masa Depan

Melihat Indonesia di Masa Depan

Pasca pemilu legislatif 9 april lalu,
ada dua hal yang kemudian terlintas di benak ini.

Pertama,
kusaksikan dengan sadar bahwa banyak kekurangan dalam hal teknis maupun non teknis
untuk penyelenggaraan pemilu kali ini,
setidaknya dibandingkan dengan 5 tahun lalu
(itu sepengetahuan ku, mahasiswa yang baru kali ini bisa terlibat langsung dalam pesta akbar demokrasi negeri ini).

Dan yang Kedua,
ku bangga akan pilihan ku,
entah siapapun dia yang kupilih,
entah apapun partai nya,
entah bagaimanapun keadaanku yang belum mengenal mereka para caleg,
Ku yakin Indonesia, negeri TERCINTA ku, kan maju menjadi lebih baik.

Ini bukan sekedar harapan,
tapi lebih dari itu.
Ini lebih kepada probability dengan kemungkinan 99% terjadi!

Anggaplah kini kita menyebut mereka yang amat mungkin untuk maju di pilpres
dengan sebutan "Si Biru" dan "Si Merah"

Langkah-langkah yang mereka sudah dan tengah lakukan,
memang mengindikasikan bahwa mereka kan memberi yang terbaik bagi negeri ini.
Meskipun sebenarnya ada yang terlihat bagitu ambisius dan hanya ingin membalas kekalahan pada kesempatan sebelumnya.
Tp sudahlah,
asumsi yang baik harus selalu menjadi harapan setiap statistisi.

Katakanlah Si Biru yang kini sering berkata,
"Kami siap menampung segala masukan dan bantuk dialog dengan siapapun yang ingin bergabung dengan kami"
Jelaslah ini memberi kesan bahwa mereka yang kini unggul sementara dalam penghitungan suara pemilu legislatif kemarin
sangat yakin hal serupa akan kembali terulang dalam pilpres mendatang.
Keungglan yang kini mereka rasakan tersebut,
tentunya bermula dari kepuasan masyarakat, atau setidaknya keyakinan masyarakat terhadap mereka,
yang mampu membawa Indonesia pada keadaan yang kini dirasa lebih baik.

Selanjutnya saat Si Merah asyik mencari pendukung
untuk mendongkrak suaranya di pilpres mendatang.
Dan di saat yang sama ia pun mendapat sambutan yang hangat dari beberapa parpol.
Setidaknya hal ini memberi sedikit sinyal bahwa
ada segolongan orang yang kritis dengan pemerintahan sekarang,
dan tentunya kita harus menggasumsikannya
bahwa mereka berniat baik memberi perubahan kembali kepada negeri ini.

Meskipun sebelumnya kita yakin, kini Indonesia telah LEBIH BAIK.

Hebat!
keduanya hebat!
baik Si Biru maupun Si Merah adalah orang-orang hebat.

Kini,
tinggal bagaimana kita,
yang tidak tahu apa-apa ini pandai mengambil sikap dan tidak menyesali akan pilihan kita nantinya.

Sebelumnya perlu di sadari bahwa kita, manusia lemah nan pelupa,
kita akan bisa menilai segala sesuatunya dengan objektif jika
kita sudah tahu dan pernah melihat langsung apa-apa yang pernah terjadi.
Tidak semua dari kita adalah peramal yang bisa melihat segala yang PASTI terjadi di masa datang.
Sekalipun jika ada diantara kita yang merupakan seorang peramal,
kita hanya akan mampu MEMPERKIRAKAN, BUKAN MEMASTIKAN.
Kita HANYALAH makhluk. dan BUKAN Tuhan
yang TIDAK akan punya kuasa untuk merubah apa yang telah ditetapkan-Nya.

Jadi,
pastikan diri Anda telah memiliki pilihan tepat
yang tidak akan membuat Anda menyesal di kemudian hari
saat pilpres mendatang.

Perlu diingat lagi bahwa,
pilihan Anda bukanlah sekedar pilihan.
Pilihan Anda menentukan Indonesia di masa depan.



Kembali pada keluhan saya di awal mengenai kekuarangan pemilu kali ini.

Agaknya bagi kita yang telah dikecewakan,
jika memang kita ingin membawa negeri ini kepada keadaan yang lebih baik,
tentunya bisa dengan kembali terlibat dan mau kembali memberikan hak suaranya di pilpres mendatang.

Bagi Anda yang belum terdaftar sebagai daftar pemilih tetap,
jangan kemudian apatis dan acuh dengan kondisi ini.
Ketahuilah bahwa mereka yang berwenang telah memberi kesempatan lagi
jika kita ingin ikut membangun negeri ini.
Daftarkan diri Anda pada KPPS terdekat dan Anda akan kembali mendapatkan hak suara Anda.

Bagi Anda yang belum punya pilihan,
banyak media yang bisa digunakan untuk meyakinkan Anda akan pilihan Anda.
banya pula orang-orang yang senantiasa bersedia memberi masukan bagi Anda untuk kemajuan negeri ini.

Bagi Anda yang telah mantap dengan pilhan anda,
tetaplah teguh dengan pilihan tersebut,
tapi jangan tutup mata dan telinga Anda jika Anda mendapati sesuatu
yang layak membuat Anda merubah pilihan Anda


Dan bagi Anda yang membaca tulisan ini,
tidak peduli Anda peduli pada negeri ini atau tidak,
tapi,
Sampaikanlah apa yang kalian lihat, dengar dan rasakan
karena sesungguhnya berbagi itu menyenangkan dan membangun.


-planc-

Minggu, 12 April 2009

Lama Vakum ni....,

Wahai kawan2 pembaca dan pencari berita,
pa kbr?

skian lama ku tak berkutat dgn blog,
slama itu pula kuakui ku makin lemah.
Lemah dalam artian,
sudah kusadari bahwa ku tak banyak tau kan apapun jua,
masih tidak menulis pula diriku ini.
Padahal tlah kusadari pula,
dengan menulislah ku kan membaca, mendengar, dan mengambil sesuatu yang pastinya menarik
dan layak tuk kusampaikan,
atau setidaknya pantas pula tuk kubaca lagi
saat diri ini suntuk, tak ada gawe, ato bingung saat ngenet.

Wahai kalian yang membaca tulisan,
ingatkanlah diriku,
tak peduli bagaimana caranya,
entah dengan comment, ngomong langsung di depanku, atau lewat surat (ko....?)
atau apalah caranya.
Ku butuh semangat dari kalian2 tuk terus mengingatkanku,
membuat ku kembali bergairah tuk menulis dan membuat posting-an.

Wahai kalian orang2 yang sayang dengan ku,
tolong jgn buat aku hanyut dengan suasana "nganggur" yang bingung tuk bwt posting-an.
tolong terus menegur sambil memberi warning pada ku,
bahwa,
ku sudah berkomitmen tuk mw membuat tulisan
tuk mw membuat blog ini ramai.
Kritisi pula diriku,
tuk selalu membuat tulisan yang ilmiah, punya nilai guna, bukan sekedar opini apalagi bualan.
Tulisan yang paling tidak mencerminkan sosok mahasiswa yang kini sedang kupegang

Wahai kalian yang peduli dengan ku,
bacalah apa yang tertulis di atas
dan perbaikilah aku

dan bagi kalian yang merasa tak punya rasa special dgn ku,
Ku slalu berharap bahwa suatu waktu nanti,
apa yang ku tulis dan coba sampaikan ini,
bisa menjadi sesuatu yang kan membuat kita layak tuk membuat hubungan yang
paling tidak berkesan,
entah berkesan manis atau buruk.
Ibarat kurva distribusi normal,
kalian adalah orang-orang yang berada pada sisi kanan atau kiri kurva tersebut.
Sisi yang hanya di huni oleh 5-10 % saja.

Dan siapapun kalian,
sampaikanlah apa yang kalian lihat, dengar dan rasakan,
termasuk tulisan ini,
entah bernilai atau tidak bagi kalian,
yakinlah,
sesungguhnya berbagi itu menyenangkan dan membangun.

-planc-